Tanaman patah tulang (Eupharbia tirucalli lin) dengan nama lain Susuru (sunda), tikel balung, kayu urip (Jawa). Tanaman "patah tulang" ini mengandung senyawa euphorbone, taraksaterol, alfa-laktucerol, euphol, senyawa damar, kautschuk (zat karet) dan zat pahit. Khasiat getah dari tanaman "patah tulang" sebagai antirematik, antisifilis, antinyeri, obat sakit lambung, antibakteri dan antiasma. Selain itu getah tanaman ini bisa digunakan untuk mengobati kanker usus besar dan peradangan kanker payudara.
Ramuan Patah Tulang untuk Obat Kanker
1. Obat luar
Cara Penggunaan :
- Ambil 1 batang patah tulang yang masih hidup
- Tusuk batang tanaman patah tulang, ambil satu tetes getahnya dan cairkan dengan satu sendok air matang.
- Kompreskan getah yang sudah cair ke bagian tubuh yang terdapat benjolan atau kanker sehari dua kali
- Cara ini sangat ampuh untuk mengobati peradangan kanker payudara
2. Obat dalam
Cara Penggunaan :
- Ambil 1-2 batang patah tulang, tusuk batang patah tulang dengan pisau, ambil 6 tetes getah patah tulang dan encerkan dengan 2 liter air matang.
- Minum getah yang sudah diencerkan dengan 2 liter air, 3 kali sehari setelah makan, sekali minum 1 gelas.
Hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan tanaman "PATAH TULANG"
1. Wanita hamil di larang untuk mengkonsumsi ramuan tersebut
2. Hati-hati jangan sampai terkena mata saat menggunakan, karena bisa membuat kebutaan
3. Herba ini mengandung efek samping sehingga tidak di perkenankan untuk penggunaan jangka panjang
DAFTAR PUSTAKA
1. Mangan,Y.(2009).Solusi Sehat Mencegah & Mengatasi Kanker.Jakarta:Agromedia Pustaka.